Mengambil Hikmah dari Alam
Jika engkau terbangun
bersama mentari pagi…terdengarlah kicauan burung yang sementara berzikir,
mereka tidak pernah berlama-lama bertengger didahan/ranting , bersegera untuk
terbang bertebaran mencari makan atau bersama sama saling bahu membahu membuat
sarang, mencari makan sekedarnya dan mengutamakan anak2nya yang masih tumbuh
berkembang disarangnya, selalu pulang kesarangnya sebelum magrib untuk memberi
kehangatan pada anak-anaknya.
Jika ada kategori satwa yang paling sering membuat
manusia iri, mungkin itu adalah burung.
Terciptanya pesawat terbang adalah salah satu bukti. Begitu perkasanya burung rajawali mengarungi angkasa bahkan menjadi inspirasi kitab Yesaya. Burung pipit yang selalu mengajarkan tentang hal kekhawatiran dan merpati untuk mengajarkan ketulusan. kicauan dan alunan suara merdu burung bahkan bisa membuat mereka rela merogoh kocek. Apa lagi yang dapat kita pelajari dari kehidupan burung? Berikut beberapa di antaranya:
Terciptanya pesawat terbang adalah salah satu bukti. Begitu perkasanya burung rajawali mengarungi angkasa bahkan menjadi inspirasi kitab Yesaya. Burung pipit yang selalu mengajarkan tentang hal kekhawatiran dan merpati untuk mengajarkan ketulusan. kicauan dan alunan suara merdu burung bahkan bisa membuat mereka rela merogoh kocek. Apa lagi yang dapat kita pelajari dari kehidupan burung? Berikut beberapa di antaranya:
- Ketekunan. Pernahkah Anda melihat sarang burung? Burung membuat sarangnya dari ranting, daun, atau bahan-bahan lain, satu persatu. Kadangkala bahan-bahan itu juga diambil dari tempat yang cukup jauh. Tak jarang, karena cuaca buruk atau ulah hewan dan manusia, sarang itu rusak. Tapi, mereka akan tetap kembali membangun sarangnya sampai induk burung bertelur.
- Kerja sama. Burung yang bermigrasi selalu terbang dalam kelompok. Ini dilakukan karena perjalanan yang akan ditempuh bisa sangat jauh, bahkan sampai ke belahan dunia yang lain. Anda mungkin pernah menyaksikan burung-burung yang membentuk formasi tertentu untuk saling mendukung dan menopang satu sama lain
- Burung-burung harus tetap terbang keluar dari sarangnya yang nyaman untuk mencari makanannya sendiri
Burung Merpati
Merpati adalah burung yang tahu kemana dia harus
pulang. Betapapun merpati terbang jauh, dia tidak pernah tersesat untuk
pulang. !
Merpati adalah burung yang romantis. Ketika
sang jantan bertalu-talu memberikan pujian, sementara sang betina tertunduk
malu. Mereka tidak pernah mereka saling mencaci!
Merpati tahu bagaimana pentingnya bekerja sama. Sang jantan dan betina saling silih berganti membawa ranting untuk sarang anak-anak mereka. Apabila sang betina mengerami, sang jantan berjaga di luar kandang. Dan apabila sang betina kelelahan, sang jantan gantian mengerami. mereka tidak pernah saling melempar pekerjaan
Merpati tahu bagaimana pentingnya bekerja sama. Sang jantan dan betina saling silih berganti membawa ranting untuk sarang anak-anak mereka. Apabila sang betina mengerami, sang jantan berjaga di luar kandang. Dan apabila sang betina kelelahan, sang jantan gantian mengerami. mereka tidak pernah saling melempar pekerjaan
Burung Gagak
Konon ada
yang mempercayai sebagai burung pembawa sial, ternyata banyak hal yang bisa
kita pelajari dari burung gagak
Burung gagak
merupakan hewan sosial. Mereka selalu mencari makanan secara berkelompok dan
terorganisasi. Mereka juga tidak segan-segan saling berbagi makanan.
Ketika satu
burung gagak terluka maka gagak yang lain akan datang membantu, bahkan
terkadang bisa puluhan gagak berkumpul untuk menolongnya. Setiap sore hari
gerombolan gagak akan berkumpul bersama dan berbagi informasi tentang apa yang
mereka alami sepanjang hari. Dengan saling bertukar informasi, para gagak akan
memberitahu dimana letak sumber makanan potensial untuk kelompoknya.
Gagak
ternyata mereka memiliki standar etika yang tinggi dikelompoknya. Jika seekor
gagak tidak berbagi tentang informasi dan makanan dengan sesamanya, maka sang
gagak akan mendapatkan hukuman. dicakar dan dipatok oleh teman2nya.
Gagak mempunyai sifat interfensi
yang tinggi, dengan berani mendekati manusia untuk memeriksa apakah ada makanan
yang dibawa, bila perluseekor gagak mengambil makanan dari tangan manusia.
Dibandingkan
dengan burung rajawali dan elang, burung gagak memang memiliki ukuran yang
kecil. Walaupun demikian, tidak menyurutkan niat mereka untuk mengambil
makanan dari cakar kedua burung besar tersebut.
Gagak
dibalik warnanya yang terlihat sangat hitam kelam, ternyata memiliki sekumpulan
warna berbeda seperti warna ungu, hijau, biru dll. Bahkan, burung gagak
ternyata sangat rajin membersihkan dirinya.
Gagak
terkenal sebagai satu diantara hewan yang pintar di dunia. Mereka mampu
mengingat beberapa hal sangat baik dan bahkan memiliki kemampuan menyusun suara
yang bagus setara dengan kemampuan bahasa manusia primitif.
Burung Angsa
Di negara 4
musim, maka saat musim gugur, akan terlihat rombongan Angsa terbang ke arah
selatan untuk menghindari musim dingin. Angsa-Angsa tersebut terbang dengan
formasi berbentuk huruf “V”
Kenapa harus
seperti huruf V?
Kepakan
sayap Angsa di depan, memberi “daya dukung” bagi Angsa di belakangnya. Angsa di
belakang tidak perlu susah-payah menembus airwall di depannya. Hasilnya,
seluruh kawanan Angsa dapat menempuh jarak terbang 71 % lebih jauh dari pada
kalau setiap Angsa harus terbang sendiri-sendiri (Bila arah dan tujuan kita
sama, dan kita mau saling berbagi dalam perserikatan, maka pencapaian tujuan
kita akan menjadi lebih cepat dan lebih mudah).
Kalau seekor
Angsa terbang keluar dari formasi rombongan, ia akan merasa berat dan sulit
untuk terbang sendirian. Dengan cepat ia akan kembali ke dalam formasi untuk
mengambil keuntungan dari daya dukung yang diberikan Angsa di depannya.(tetap
berada dalam perserikatan bersama partner lain dan pengelolanya. membuka diri
untuk menerima dan memberi bantuan dari dan kepada partner lainnya. Lebih sulit
untuk melakukan sesuatu seorang diri daripada melakukannya bersama-sama dalam
perserikatan yang akan menjadi milik bersama.)
Ketika Angsa
pemimpin yang terbang di depan menjadi lelah, ia terbang memutar ke belakang
formasi, dan Angsa lain akan terbang menggantikan posisinya.(tugas-tugas yang
sulit dan penuh tuntutan secara bergantian dan memimpin secara bersama. yakin
potensi semua partner).
Angsa-Angsa
yang terbang dalam formasi mengeluarkan suara riuh-rendah dari belakang memberi
semangat kepada Angsa yang terbang di depan sehingga kecepatan terbang dapat
dijaga. Uucapannya akan memberi dukungan kekuatan, bukan melemahkan.
Semua
partner dalam perserikatan akan saling memperkuat, sehingga hasil yang dicapai
akan menjadi lebih besar.Dukungan dalam satu kesatuan hati dilandasi
nilai-nilai luhur adalah kualitas suara dan ucapan partner yang diharapkan
bersama oleh semua partner dalam perserikatan).
Ketika seekor Angsa menjadi sakit, terluka, atau ditembak jatuh, dua Angsa lain akan ikut keluar dari formasi bersama Angsa tersebut dan mengikutinya terbang turun untuk membantu dan melindungi. Mereka tinggal dengan Angsa yang jatuh dan berusaha untuk mendorongnya agar dapat terbang lagi, tidak sampai mati. Setelah itu mereka akan terbang dengan kekuatan mereka sendiri atau dengan membentuk formasi lain untuk mengejar rombongan mereka. Seekor Angsa, akan tinggal bersama partner yang berada dalam kesulitan, seperti ketika segalanya baik, dan berusaha untuk mendorongnya agar dapat bangkit kembali)
Burung Elang
Elang merupakan jenis unggas yang mempunyai umur paling panjang di dunia, dapat mencapai 70 tahun. Tapi untuk mencapai umur itu seekor elang harus membuat keputusan besar pada umurnya yang ke 40 tahun.
Saat umur 40
tahun, cakarnya mulai menua, paruh menjadi panjang dan membengkok hingga hampir
menyentuh dada. Sayapnya menjadi sangat berat karena bulunya telah tumbuh lebat
dan tebal, sehingga menyulitkan saat terbang.
Saat itu, ia
hanya mempunyai 2 pilihan: menunggu kematian atau menjalani proses transformasi
yang menyakitkan selama 150 hari.
Saat melakukan transformasi itu, ia harus berusaha keras terbang ke atas puncak gunung untuk kemudian membuat sarang di tepi jurang, berhenti dan tinggal di sana selama proses berlangsung.
Lima bulan kemudian, bulu-bulu yang baru tumbuh sempurna. Ia mulai dapat terbang kembali.
Dengan paruh dan cakar baru, ia mulai menjalani 30 tahun kehidupan barunya dengan penuh energi! Dalam kehidupan, kadang kita juga harus melakukan suatu keputusan yang BESAR untuk memulai sesuatu proses PEMBARUAN. Berani membuang kebiasaan-kebiasaan lama yang mengikat dan melekat kuat, meskipun itu adalah sesuatu yang menyenangkan dan membuat kita terlena. Hanya bila kita bersedia melepaskan beban lama, membuka diri untuk belajar hal-hal baru, kita mempunyai kesempatan untuk mengembangkan kemampuan kita yang terpendam, mengasah keahlian kita sepenuhnya dan menatap masa depan dengan penuh keyakinan. Tantangan terbesar untuk berubah ada di dalam diri sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar